Pansel Rilis 107 Nama Telah Lulus Administrasi Awal Calon Anggota Kompolnas

AKURAT News - Panitia seleksi (Pansel) calon anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) telah merilis 107 nama yang dinyatakan lulus administrasi awal.
Dari calon yang lulus ini akan di ambil 12 orang oleh panitia seleksi untuk diajukan ke presiden dan ditetapkan enam orang sebagai anggota Kompolnas.
Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Rudi Suherman menilai keberadaan Kompolnas sangatlah strategis sebagai lembaga yang membangun citra Kepolisian Republik Indonesia agar lebih baik dalam pengelolaan organisasinya.
Rudi juga mengamati Polri akhir-akhir ini mendapat sorotan tajam dari publik terkait beberapa kasus pelayanan dan penanganan yang belum tuntas.
" Ini menjadi tantangan yang harus bisa di jawab dan di perbaiki oleh Kompolnas dan Polri karena hal itu sejalan dengan amanat Kapolri dalam pidato hari Bhayangkara ke 78 di Monas bahwa Polisi agar mendengar masukan dari seluruh lapisan masyarakat untuk perbaikan pelayanan sebagai amanah sumpah tribrata yang harus menjadi pegangan dalam bertugas," ungkap Rudi yang juga Aktivitas IMM DKI Jakarta.
Terhadap turunnya citra polisi dan kasus yang terus berulang ulang menimpa institusi Polri.
Kompolnas sebagai lembaga yang disiapkan negara perlu bekerja lebih intensif mempersiapkan terobosan dan lompatan perbaikan kurikulum pendidikan yang lebih humanis yang digagas oleh kompolnas yang disisi oleh kandidat tokoh yang sangat paham dengan budaya Polisi.
Rudi melihat saudara Dr.(hc) Fonda Tangguh, F, SE., SH., MH., sepak terjang beliau sebagai tokoh muda nasional, entrepreneur, sang pembelajar yang aktivitas kesehariannya selalu bersentuhan dengan kegiatan kepolisian Republik Indonesia di lembaga Sahabat Polisi yang beliau pimpin sendiri sebagai ketua umumnya sangatlah pas duduk sebagai anggota Kompolnas.
"Kita mendukung dan merekomendasikan Fonda Tangguh F menjadi Anggota Kompolnas dan kami juga berharap dia menjadi perwakilan dari unsur anak muda karena pengalaman beliau yang cukup panjang bersentuhan dengan institusi kepolisian sangatlah pantas mewakili masuk anggota Kompolnas dari warga civil masyarakat luar.
Ini akan dapat melengkapi anggota kompolnas dalam menata tribrata dan mengangkat citra polri yang terjun bebas tahun ini," ungkapnya.
Rudi juga mengingatkan agar pansel Kompolnas bisa lebih cermat dan berhati-hati hati dalam memutuskan calon Anggota Kompolnas karena kita khawatir lembaga strategis ini tidak menghasilkan apa-apa untuk perbaikan kepolisan seperti yang sebelumnya.
Kompolnas harus terdepan memegang tanggung jawab terhadap citra polisi yang lebih baik untuk Indonesia yang aman damai sentosa menuju Indonesia emas," ungkap Rudi.***
Komentar